Kembali
Gambar utama: Belajar Go (Golang) | Apa itu Golang?
Coding

Belajar Go (Golang) | Apa itu Golang?

Oleh Admin 6 September 2025 3 min baca

Go atau Golang adalah bahasa pemrograman open-source yang dikembangkan oleh Google sejak tahun 2009. Go dirancang untuk membuat aplikasi modern yang cepat, aman, dan mudah dipelihara. Bahasa ini terkenal karena concurrency-nya yang simpel dan performa secepat C/C++ tapi sintaksnya sederhana.

Logo Golang


1. Kenapa Harus Belajar Go?

  • Sederhana → Sintaks ringkas, mudah dibaca.
  • Cepat → Dikompilasi langsung ke kode mesin (bukan interpreted).
  • Concurrency → Mendukung goroutine & channel untuk pemrosesan paralel.
  • Populer di industri → Dipakai Google, Uber, Dropbox, Kubernetes, Docker.
  • Cross-platform → Bisa jalan di Windows, Linux, Mac tanpa ribet.

2. Cara Install Go

  1. Kunjungi situs resmi: https://go.dev/dl/
  2. Download sesuai OS (Windows / macOS / Linux).
  3. Install seperti biasa.
  4. Cek instalasi:
    go version
    Output contoh: go version go1.22.5 windows/amd64

Go Installation CLI


3. Struktur Program Go

Setiap program Go selalu punya package main dan func main().

package main

import "fmt"

func main() {
    fmt.Println("Hello, World dari Go 🚀")
}

👉 Jalankan dengan:

go run main.go

👉 Atau kompilasi dulu:

go build main.go
./main

4. Variabel dan Tipe Data

Deklarasi Variabel

package main
import "fmt"

func main() {
    var nama string = "Gifan"
    umur := 22 // short declaration
    fmt.Println("Nama:", nama)
    fmt.Println("Umur:", umur)
}

Tipe Data Umum

  • string → teks
  • int, float64 → angka
  • bool → true / false
  • array → jumlah tetap
  • slice → array fleksibel
  • map → key-value (mirip dictionary di Python)
hobi := []string{"Coding", "Gaming", "Ngopi"}
orang := map[string]string{"nama": "Gifan", "kota": "Bandung"}

fmt.Println(hobi[0])       // Coding
fmt.Println(orang["nama"]) // Gifan

5. Operator, Kondisi, dan Loop

Operator

a, b := 10, 3
fmt.Println(a + b) // 13
fmt.Println(a % b) // 1

Kondisi If-Else

nilai := 75
if nilai >= 80 {
    fmt.Println("Nilai A")
} else if nilai >= 70 {
    fmt.Println("Nilai B")
} else {
    fmt.Println("Nilai C")
}

Loop For

for i := 1; i <= 5; i++ {
    fmt.Println("Angka", i)
}

6. Fungsi

func salam(nama string) string {
    return "Halo " + nama + ", selamat belajar Go!"
}

func main() {
    fmt.Println(salam("Gifan"))
}

7. Struct (Objek di Go)

Go nggak punya class kayak OOP biasa, tapi ada struct untuk bikin tipe data kompleks.

type Mahasiswa struct {
    Nama   string
    Umur   int
    Jurusan string
}

func main() {
    mhs := Mahasiswa{Nama: "Gifan", Umur: 22, Jurusan: "Informatika"}
    fmt.Println(mhs.Nama, "-", mhs.Jurusan)
}

8. Concurrency dengan Goroutine

Inilah keunggulan Go: goroutine memungkinkan menjalankan fungsi secara bersamaan.

package main
import (
    "fmt"
    "time"
)

func cetakPesan(pesan string) {
    for i := 1; i <= 3; i++ {
        fmt.Println(pesan, i)
        time.Sleep(time.Second)
    }
}

func main() {
    go cetakPesan("Goroutine 1")
    go cetakPesan("Goroutine 2")

    time.Sleep(4 * time.Second) // tunggu goroutine selesai
}

👉 Hasil: output Goroutine 1 & 2 muncul bersamaan.


9. Membuat Aplikasi CLI Sederhana

Contoh program CLI untuk menampilkan input user.

package main
import (
    "fmt"
)

func main() {
    var nama string
    fmt.Print("Masukkan nama: ")
    fmt.Scanln(&nama)
    fmt.Println("Halo,", nama, "selamat datang di Go!")
}

👉 Jalankan dengan go run main.go lalu ketik nama.


10. Kesimpulan

Di artikel ini, lo udah belajar:

  • Apa itu Go (Golang) & kenapa populer
  • Cara install & cek versi
  • Hello World pertama
  • Dasar: variabel, tipe data, operator, kondisi, loop, fungsi
  • Struct untuk data kompleks
  • Concurrency dengan goroutine
  • Mini project CLI

👉 Next step: coba bikin REST API dengan Go pakai package net/http. Kalau sudah lancar, lo bisa lanjut ke framework Go modern seperti Gin, Echo, atau Fiber untuk bikin backend profesional.

Suka dengan artikel ini? Bagikan!

Anda Mungkin Juga Suka